Tambun Utara, Djapost,com – Pemkab Bekasi melalui Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan), tahun ini membangun 1.473 Sistem Pengelolaan Limbah Domestik Setempat (SPALD-S) yang tersebar di berbagai kecamatan.
Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan 40 titik di antaranya dibangun di Kecamatan Tambun Utara.
“Karena kasus stunting itu bukan hanya dari pola makan yang tidak baik, tetapi juga kesehatan lingkungan sehingga anak menjadi sakit-sakitan, maka dari itu ada program SPALD-S untuk mengurangi angka stunting dan kemiskinan ekstrem,” kata Dani Ramdan.
Dani menyebutkan, untuk Desa Jejalen Disperkimtan membangun 70 SPALD-S di rumah keluarga miskin yang diharapkan berdampak untuk mengurangi stunting dan miskin ekstrem.
Kepala Disperkimtan Kabupaten Bekasi, Nur Chaidir menambahkan, pembangunan SPALD-S di Kecamatan Tambun Utara hingga Bulan Juli 2024 sudah mencapai 50 persen.
“Tahun ini untuk Kecamatan Tambun Utara sebanyak kurang lebih 140 titik di beberapa desa, mudah-mudahan Agustus sudah selesai,” katanya.
Usai meninjau SPALD-S di Desa Jejalen, Pj Bupati Dani Ramdan melanjutkan agendanya mengecek lampu PJU Lingkungan di Perumahan Taman Alamanda, Desa Karang Satria.
Di perumahan tersebut Disperkimtan Kabupaten Bekasi membangun 102 lampu PJU yang tersebar di tiga titik yakni RW 11, RW 12 dan RW 13.